TB(1974) ©. SABDAweb Kel 34:6. Berjalanlah TUHAN lewat dari depannya dan berseru: "TUHAN, TUHAN, Allah penyayang y dan pengasih 1 , panjang sabar, z berlimpah kasih-Nya a dan setia-Nya, b . AYT (2018): TUHAN lewat di depannya dan berseru, "TUHAN, TUHAN Allah, yang penuh kasih dan murah hati, yang lambat marah dan berlimpah dalam kebaikan dan kebenaran,
Janjijanji Allah adalah manifestasi dari kasih dan setia-Nya kepada umat-Nya. Dalam Alkitab, kita menemukan janji-janji-Nya yang pasti, adil, penuh kemurahan, dan kesetiaan. Kita dipanggil untuk mempercayai, hidup dalam harapan, dan mengandalkan janji-janji Allah dalam kehidupan kita.AyatAlkitab Tentang Menunggu. Berikut adalah kumpulan ayat emas Alkitab atau firman Tuhan yang membahas tentang kebaikan menunggu waktu Tuhan, dilansir dari Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Silahkan simak pembahasannya berikut ini. Tuhan itu setia. Ia menguatkan dan memelihara kita dari si jahat. 2 Tesalonika 3:3
Mazmurini membandingkan hanya dua jenis orang yang diakui Allah, masing-masing dengan sekumpulan prinsip hidup tertentu: 1) Orang saleh, yang berciri kebenaran, kasih, ketaatan kepada firman Allah dan pemisahan dari persekutuan dengan dunia (ayat Mazm 1:1-2 ); 2) Orang fasik, yang mewakili jalan dan nasihat dunia, yang tidak tinggal dalamNas: Mazm 141:5. Jikalau kita sungguh-sungguh ingin menyenangkan Tuhan kita, kita akan menyambut teguran yang menginsafkan kita tentang sesuatu yang bertentangan dengan kekudusan Allah. Apabila seorang benar dengan penuh semangat menentang dosa dan kompromi di dalam gereja, maka ia perlu didukung dan bukan ditolak (lih. Ams 15:5,32; Yoh 16:8
YesusTuhan. Bintang Timur yang gilang gemilang. Tak pernah ingkar janji. Dia tetap setia memberi pertolongan. Dalam setiap masalah dan pergumulan. Semua janji pasti digenapi. Asal tahan uji dan sabar menanti. Tunduk, taat dan setia. Beriman teguh, yakin dan percaya. Kitaharus mempelajari Alkitab dengan seksama, terutama janji-janji Allah. Dalam 2 Korintus 1 Paulus mengatakan janji-janji Allah bukanlah " Ya" dan " Tidak ", tetapi " dalam Dia hanya ada ' Ya. ' Karena tidak peduli berapa banyak janji Tuhan, mereka adalah 'Ya' di dalam Kristus " (ayat 19-20). Kita harus berada dalam hubungan yang benar.